USAHA
MIKRO PISANG KEJU PELANGI
Untuk
memenuhi tugas Mata Kuliah:
PERENCANAAN
USAHA KECIL DAN MENENGAH
(ABKA
3409)
Dosen
Pembimbing :
Drs. H. M. Yahya, MS
Disusun Oleh
Noor Laila
(A1A313103)
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
JURUSAN
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN
2016
A.
PENDAHULUAN
Aktivitas
kewirausahaan (entrepreneurial activity) di Indonesia dewasa ini masih rendah.
Hal ini ditunjukkan jumlah individu yang aktif dalam memulai bisnis baru jika
dinyatakan dalam persen total penduduk yang aktif bekerja relatif masih rendah.
Keadan ini diperparah dengan jumlah pengangguran yang semakin tinggi dari tahun
ke tahun. Kurangnya daya saing dan inovasi serta kreatifitas merupakan salah
satu penyebabnya. Setiap tahun perguruan tinggi mencetak ribuan sarjana di
berbagai bidang keilmuan, namun itu tidak menjamin untuk mendapatkan lapangan
pekerjaa yang layak. Bahkan kebanyakan dari mereka malahan menjadi pengangguran
berdasi.
Banyaknya
produk lokal pertanian yang belum terproduksi dan dipasarkan secara maksimal
menjadikan banyak barang hasil pertanian banyak yang rusak. Hal ini disebabkan
kurangnya daya beli masyarakat, serta inovasi dan kreasi untuk membuat produk jadi berbahan dari hasil pertanian.
Contohnya pisang.
Pisang
merupakan salah satu buah yang tak asing lagi di masyrakat. Indonesia merupakan
penghasil pisang terbesar keenam didunia dan di Asia ,Indonesia termasuk
penghasil pisang terbesar karena 50% dari produksi pisang Asia dihasilkan oleh
Indonesia. Pisang merupakan komoditas buah-buahan terpenting di Indonesia
karena memiliki jumlah produksi tertinggi dan produksi meningkat setiap tahun. Kandungan
gizinya yang tinggi dan harganya yang terjangkau membuat pisang sering dijadikan olahan berbagai macam
cemilan oleh masyarakat Indonesia.
Jumlahnya yang melimpah merupakan salah satu keuntungan bagi para
pengusaha kuliner yang menyajikan pisang sebagai bahan baku utama pada menu
mereka. Tak terkecuali juga bagi pengusaha Pisang Keju Pelangi H. M. zaini .
Pisang Keju Pelangi merupakan salah satu inovasi terbaru dalam pengolahan pisang.
Yaitu dengan menyajikan pisang yang digoreng
dan ditambahkan berbagai macam toping di atasnya seperti keju dan coklat yang
beraneka rasa dan warna. Sehingga menciptakan cita rasa baru dan tampilan yang
lebih menarik dan menggugah selera para penikmat olahan pisang.
Peluang
usaha Pisang Keju Pelangi ini terbilang cukup prospekrif karena adanya kemudahan
dalam memasok bahan bakunya dan cara memasarkannya yang tidak terlalu sulit
karena pada umumnya olahan Pisang Keju Pelangi ini dapat dinikmati semua
kalangan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Selain itu usaha kuliner
seperti ini juga tidak mengenal waktu dan musim sehingga usaha ini dapat terus
bertahan. Yang perlu dilakukan hanyalah mempertahankan rasa dari Pisang Keju
Pelangi itu sendiri dan terus mengembangkan inovasi lainnya untuk menghindari adanya
pesaing lain yang mungkin meniru usaha ini.
B.
GAMBARAN USAHA DAN ANALISA
1. Nama Perusahaan
Nama usaha adalah Pisang Keju Pelangi
nama ini diambil dari keunikan produk itu sendiri, yaitu pisang keju yang berbeda
dari pisang keju pada umumnya dengan menambahkan toping coklat beraneka rasa
dan warna sehingga tampilannya seperti warna pelangi.
2. Lokasi Perusahaan
Lokasi usaha ini berada di depan
rumah si pemilik usaha itu sendiri yaitu di jalan Harmoni 2 RT 26 No. 52
Pekapuran Raya Banjarmasin. Lokasi ini berada dipinggir jalan luas dan ramai,
banyak dilalui oleh masyarakat sekitar serta dekat dengan sekolah. Untuk
menarik konsumen yang berada cukup jauh dari lokasi usaha, usaha ini menawarkan
jasa delivery order khusus daerah Banjarmasin.
3. Komoditi
Komoditi yang di usahakan dalam
bisnis ini adalah Pisang Keju Pelangi yang bahan bakunya berupa pisang yang
mudah di dapat. Produk ini merupakan inovasi terbaru dari olahan pisang yang
dulunya hanya dikenal pisang keju saja kini ditambahkan lagi inovasi baru yaitu
dengan menambahkan toping berbagai macam cokelat yang beraneka warna dan
memiliki rasa yang berbeda-beda sesuai dengan warnanya. Sehingga memiliki rasa
dan tampilan yang berbeda. Adapun aneka rasa toping cokelat yang ditawarkan
antara lain:
-
coklat tua : cokelat original
-
coklat kayu : capuccino
-
putih tulang : tiramisu
-
hijau daun : melon
-
oranye : jeruk sunkist
-
merah : strawberry
-
pink : light strawberry
-
kuning : lemon
-
biru : barley mint
-
hijau : mint
-
ungu : grapes
4. Kosumen yang akan dituju
Konsumen
yang dituju dalam usaha ini adalah semua orang karena Pisang Keju Pelangi dapat
dinikmati oleh siapa saja baik anak-anak, remaja maupun orang dewasa. Khususnya
lagi masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi usaha dan anak-anak yang sekolah
dekat lokasi tersebut.
5. Pasar yang akan dituju
Dengan Harganya yang terjangkau
yaitu Rp 7000,00/kotak maka pasar yang dituju dalam usaha ini adalah semua kalangan mulai dari golongan ekonomi
kelas atas, menengah hingga kelas bawah.
6. Partner Usaha yang akan di Ajak
Bekerjasama
Usaha
ini dijalankan sendiri oleh H. M zaini dan keluarga tanpa partner dari pihak manapun.
7. Personil yang di Percaya untuk
Membantu Menjalankan Usaha
Adapun
personil yang dipercaya dalam membantu menjalankan usaha ini adalah keluarga yang
ada di rumah karena usaha ini dilakukan di depan rumahnya sendiri. Sehingga
tidak memerlukan biaya untuk menggajih karyawan.
8. Jumlah Modal yang dibutuhkan dan yang tersedia
Dalam
menjalankan usaha ini H. M. zaini memulai dengan modal kurang lebih sebesar 2
juta rupiah tanpa pinjaman darimanapun. Modal
ini diperoleh dari tabungan pribadi yang ada. Untuk modal investasi berupa
gerobak yang dibeli dengan harga 1,2
juta rupiah dan sisanya digunakan sebagai modal kerja.
9. Peralatan yang di Sediakan
Dalam
menjalankan usaha ini peralatan yang disediakan antara lain: Gerobak, wajan untuk menggoreng pisang, serutan keju
dan cokelat batang, kotak kecil untuk mengemas produk, kompor, wadah untuk
mengadon pisang dengan tepung, pisau dan lainnya, Peralatan yang disediakan
untuk menjalankan usaha tergolong masih sederhana.
10. Penyebaran Promosi
Penyebaran
promosi yang dilakukan dalam mendirikan usaha ini adalah melalui brosur yang
disebarkan dikampus, karena H. M. Zaini sendiri masih seorang Mahasiswa di
kampus IAIN antasari kota Banjarmasin sehingga dia melakukan promosi
dikampusnya itu. Selain itu dia juga melakukan promosi usaha Pisang Keju
Pelanginya melalui media sosial seperti instagram, BBM, dan facebook.
Untuk kemasan produk usaha ini belum
memberikan label merek pada kemasannya.
C. KESIMPULAN
1. Nama Perusahaan: Nama
usaha adalah Pisang Keju Pelangi yang diambil dari keunikan produk.
2. Lokasi Perusahaan: Lokasi
usaha ini berada di depan rumah si pemilik usaha itu sendiri dipinggir jalan
yang luas dan ramai sering dilalui masyarakat dan dekat sekolah.
3. Komoditi: Komoditi
yang di usahakan dalam bisnis ini adalah Pisang Keju Pelangi yang merupakan produk
inovasi terbaru dalam olahan pisang.
4. Kosumen yang akan dituju: Konsumen
yang dituju dalam usaha ini adalah semua orang.
5. Pasar yang akan dituju: Pasar
yang dituju adalah semua kalangan mulai
dari golongan ekonomi kelas atas,
menengah hingga kelas bawah.
6. Partner Usaha yang akan di Ajak
Bekerjasama: Usaha ini dijalankan sendiri tanpa
partner usaha
7. Personil yang di Percaya untuk
Membantu Menjalankan Usaha: Personil yang dipercaya
dalam membantu menjalankan usaha ini adalah keluarga sendiri sehingga tidak
memerlukan biaya untuk gaji karyawan.
8. Jumlah Modal yang dibutuhkan dan yang tersedia:
Modal
diperoleh dari tabungan pribadi yang ada.
9. Peralatan yang di Sediakan: Peralatan
yang disediakan untuk menjalankan usaha tergolong masih sederhana.
10. Penyebaran Promosi: Penyebaran
promosi yang dilakukan melalui brosur, melalui media sosial seperti instagram,
BBM, dan facebook. Kemasan produk
usaha ini belum memberikan label merek pada kemasannya.
D.
SARAN
1. Nama Perusahaan
Nama
usaha Pisang Keju Pelangi sudah bagus karena menunjukkan keunikan dari produk
yaitu dari kata “Pelangi” nya yang bisa membuat calon konsumen membayangkan
seperti apa produk itu dan penasaran untuk mencoba.
2. Lokasi Perusahaan
Lokasi
usaha sudah cukup strategis berada di pinggiran jalan yang luas dan sering
dilalui masyarakat dan berada di dekat sekolah sehingga bisa dengan mudah
memperoleh konsumen. Dan strategi delivery order yang ditawarkan sudah bagus
karena dapat menjangkau konsumen lain yang berada jauh dari lokasi usaha.
3. Komoditi
Komoditi yang diusahakan memang
tergolong unik dan baru akan tetapi sangat mudah untuk ditiru oleh pengusaha
lain karena kemudahan dalam hal membuat dan memperoleh bahan bakunya. Sehingga
disini pengusaha perlu memberikan keunggulan dalam hal rasa sehingga sulit
untuk ditiru misalnya dalam hal kualitas cokelat dan kejunya.
4. Kosumen yang akan dituju
Dalam menentukan Prospek konsumen
harus didasarkan atas bentuk usaha dan jenis usahanya. Karena disini usahanya
bidang kuliner yang bisa dinikmati siapa saja maka konsumen yang ditujupun bisa
mencakup semua orang. Tetapi dengan tampilan Pisang Keju Pelangi yang penuh
warna produk ini mungkin akan lebih menarik jika ditawarkan kepada konsumen
anak-anak dan remaja.
5. Pasar yang akan dituju
Pasar
yang dituju dalam suatu usaha haruslah pasar yang luas dan berjangka panjang
disini pasar yang dituju sudah bagus karena mencakup semua kalangan dari
berbagai golongan dengan menawarkan harga yang terjangkau, sehingga usaha ini
hanya perlu mempertahankan harganya agar terus terjangakau tetapi tetap menjamin
kualitas produk agar terus diminati pembeli.
6. Partner Usaha yang akan di Ajak
Bekerjasama
Dalam
hal ini pemilik usaha Pisang Keju Pelangi sebaiknya mencari partner dalam
menjalankan usaha agar usahanya dapat terus berkembang dan maju. Misalkan saja
menjalin kerja sama dengan para petani atau pemasok pisang yang merupakan bahan
baku dari produk yang dijual.
7. Personil yang di Percaya untuk
Membantu Menjalankan Usaha
Menjalankan
usaha yang dibantu keluarga memang sangat bagus selain keluarga dapat dengan
mudah dipercaya juga dapat mengurangi biaya untuk menggaji karyawan.
Tetapi dalam hal ini perlu dihindari
terjadinya konflik dalam usaha itu karena jika konflik terjadi bisa merembet
sampai ke masalah keluarga, begitu juga sebaliknya.
8. Jumlah Modal yang dibutuhkan dan yang tersedia
Modal
yang disediakan semua berasal dari modal tabungan pribadi hal ini sudah bagus,
dan kalaupun ingin menambah lagi modal untuk mengembangkan usaha ini sebaiknya
jangan meminjam uang untuk digunakan sebagai modal investasi gunakan uang yang
berasal dari pinjaman itu untuk modal kerja saja. Atau bisa juga menambah modal dengan menjalin
kemitraan dengan orang lain.
9. Peralatan yang di Sediakan
Peralatan
yang perlu disediakan sudah sesuai dengan kepentingan usaha. Karena usaha ini
masih berskala kecil jadi tidak memerlukan peralatan yang begitu canggih untuk
proses produksinya. Diluar itu sebaiknya jangan dibeli, sebab akan mengganggu
uang kas. Jika usaha sudah mulai
membesar dan memiliki banyak pelanggan barulah membeli peralatan yang canggih
demi kelancaran proses produksi.
10. Penyebaran Promosi
Penyebaran
promosi dengan menggunakan media sosial sudah bagus karena hal ini efektif dan
efisien karena tidak memerlukan biaya yang besar.
Dalam pengemasan
produk sebaiknya lampirkan merek/label, alamat, dan nomor telepon serta ID/pin
dari akun media sosial produk pada kemasan, sehingga konsumen dapat dengan
mudah mengenali produk dan bisa mencari informasi tentang produk tersebut jika
ingin membeli lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar